Anggota DPR Minta Tegur Menteri Yang Datang Terlambat

11-07-2013 / LAIN-LAIN

Salah satu agenda Sidang Paripurna pada Kamis (11/7) adalah Pembicaraan Tingkat II/Pengambilan Keputusan terhadap Rancangan Undang-undang Pendidikan Kedokteran (RUU Dikdok). Namun, sampai sidang akan membahas RUU inisiatif DPR ini, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhammad Nuh belum tampak sidang paripurna.

Atas hal itu, Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso selaku pimpinan sidang, sempat menskors sidang untuk menunggu Mendikbud dan jajarannya. Namun, keterlambatan Mendikbud membuat geram salah seorang anggota dewan. Anggota Komisi IX Indra melakukan interupsi dan meminta agar menteri yang datang terlambat untuk ditegur secara serius.

"Saya hanya memberi catatan. Pimpinan harus menegur para menteri yang terlambat datang. Karena ini adalah waktu penting buat kita. Sehingga, waktu yang sudah kita jadwalkan seharusnya berjalan dengan normal, menjadi terbuang percuma," interupsi Indra dalam Sidang Paripurna di Gedung Nusantara II, Kamis (11/7).

Politisi PKS ini menilai, ini akan menjadi preseden buruk jika pimpinan tidak menegur menteri yang datang terlambat. Ia mengkhawatirkan hal ini akan terjadi di kemudian hari. Sehingga ia meminta pimpinan DPR untuk berkenan mengatasnamakan anggota dewan untuk menegur menteri yang terlambat datang.

Menanggapi interupsi itu, Priyo menyatakan bahwa ini saran yang bagus. Namun, ia akan mempertimbangkan untuk menegur Nuh.

"Saya lagi menghitung, ketika beliau datang, langsung kita tegur apakah cukup santun atau tidak. Tapi kalau itu diminta, ya apa boleh buat, ya akan saya kerjakan nanti," jawab Priyo.

Sembari menunggu kedatangan Mendikbud, Priyo mempersilahkan kepada anggota dewan untuk mengajukan interupsi ataupun usulan. Selang beberapa menit kemudian, Mendikbud akhirnya hadir memasuki ruang Sidang Paripura, dan langsung ditegur Priyo.

"Dari meja pimpinan saya menegur anda sebagai menteri, karena telat Rapat Paripurna meski undangan beliau pas, tetapi saya jalankan apa yang disampaikan Mas Indra," tegur Priyo.

Merasa mendapatkan teguran dari Pimpinan DPR, Nuh pun diam berlalu sambil melemparkan senyum kepada anggota dewan yang sudah menunggunya. (sf)foto:iwan armanias,wahyu/parle

BERITA TERKAIT
Kunjungi Tanambulava Sulteng, Matindas Dengarkan Aspirasi dan Salurkan Bantuan
04-02-2025 / LAIN-LAIN
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota DPR RI Matindas J Rumambi menyerap aspirasi dan menyerahkan bantuan kepada warga Desa Sibalaya Barat, Kecamatan...
Rocky Chandra Serukan Kewaspadaan Masyarakat Hadapi Banjir dan Longsor di Jambi
04-02-2025 / LAIN-LAIN
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota DPR RI dari Dapil Jambi memberikan tanggapan terkait meningkatnya bencana banjir dan longsor yang melanda di...
Rocky Candra Desak Pertamina Tanggung Jawab atas Kerugian Warga Terdampak Proyek di Jambi
02-02-2025 / LAIN-LAIN
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota DPR RI dari Dapil Jambi, Rocky Candra, mendesak PT Pertamina (Persero) dan anak perusahaannya, PT Pertamina...
Novita Hardini Apresiasi Inovasi Pemkab Trenggalek Libatkan Baznas dalam Program MBG
02-02-2025 / LAIN-LAIN
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota DPR RI Dapil Jawa Timur VII Novita Hardini, mengapresiasi inovasi Pemkab Trenggalek dalam menjalankan program Makan...